Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, hasil akhir dari pekerjaan ini adalah tampilan suatu sistem informasi GIS berbasis Web, namun untuk memastikan aplikasi tersebut berjalan dengan baik perlu kita mempersiapkan data-data yang akan ditampilkan antara lain :
· Data vektor atau data spasial berupa data-data yang telah dibuat, edit dalam format file shapefile.
· Data vektor tersebut harus di transformasi dari koordinat geografis kedalam 102100 WGS1984 Web Mercator Auxiliary Sphere, dengan tahapan sebagai berikut :
Pilih file yang akan ditampilkan dan dipublikasikan
Klik pada layer yang tampil kemudian pilih Properties
Pilih tab Source akan terlihat sistem proyeksi yang digunakan, proyeksi ini di transformasi ke Web Mercator Auxiliary Sphere.
Klik layer kemudian pilih Properties
Pilih tab Coordinate System
Dalam Select a Coordinate System pilih Predefined kemudian pilih Projected Coordinate System.
Pilih World
Pilih WGS 1984 Web Mercator (Auxiliary Sphere) kemudian klik Apply dan Ok
Pilih kembali file yang tampil, pilih Data dan Export Data
Pilih Export untuk All Features, dalam Use the same coordinate system as pilih the data frame (WGS 1984 Web Mercator Auxiliary Sphere), untuk Output feature class simpan file sesuai dengan nama dan direktori yang diinginkan.
Setelah klik ok maka akan tampil pilihan untuk menampilkan atau tidak, pilih yes.
Klik file yang baru muncul (hasil transformasi koordinat) kemudian klik Properties
Sekarang terlihat file ini sudah mempunyai koordinat WGS 1984 Web Mercator (Auxiliary Sphere).
Klik file yang baru kemudian pilih properties
Pilih tab Symbology untuk merubah model dan warna dari titik tersebut.
Pilih simbol, warna, dan ukurannya sesuai dengan keinginan.
Pilih Tab Labels untuk menampilkan label dalam peta dengan checklist pada Label feature in this layer, pilih label yang akan ditampilkan, kemudian pilih font, warna, dan ukuran label. Untuk menampilkan sesuai skala klik Scale Range.
Checklist Don’t show labels when zoomed, untuk Out beyond masukan angka 1 : 500.000 hal ini dilakukan agar label tampil apabila skala lebih kecil dari 1 : 500.000.
Klik File pilih Save A Copy
Pilih ArcMap sesuai ArcGIS Server yang digunakan.
Langkah ini dilakukan sebelum data ini dibuka dalam ArcGIS Server, disini menggunakan format file .mxd untuk publikasi dalam ArcGIS Server.
Pilih add data, setelah muncul tampilan add data arahkan menuju ke direktori atau folder penyimpanan data shapefile, kemudian pilih batas desa.
· Pilih layer batas desa dalam table of contents arc map kemudian klik kanan dan pilih properties.
Setelah muncul tampilan layer properties, klik tab symbology untuk merubah warna tampilan berdasarkan provinsi, pilih categories dengan unique values, dalam value field pilih dari dropdown provinsi, klik add all values, klik apply dan ok, peta akan berubah warnanya berdasarkan provinsi.
Setelah muncul tampilan layer properties, klik tab symbology untuk merubah warna tampilan berdasarkan provinsi, pilih categories dengan unique values, dalam value field pilih dari dropdown provinsi, klik add all values, klik apply dan ok, peta akan berubah warnanya berdasarkan provinsi.
· Untuk menampilkan label dan pengaturan lainnya tahapannya adalah Pilih layer batas desa dalam table of contents arc map kemudian klik kanan dan pilih properties. Ada pilihan tab-tab yang akan kita perlukan untuk proses editing termasuk tab yang akan menampilkan label, label bisa ditampilkan berdasarkan field-field yang ada dalam file shapefilenya.
· Setelah proses editing untuk tampilan sedemikian rupa dan sesuai dengan kebutuhan untuk tampilannya kemudian klik file dan klik save, kemudian simpan file tersebut (format file .mxd) dalam folder yang sama dengan sumber data tersebut (file shapefile). File ini (.mxd) yang akan dibawa kedalam arcgis server untuk dipublikasikan. Tahap selanjutnya sesuai dengan arcgis server yang akan dibahas selanjutnya.
No comments:
Post a Comment